Sebanyak 5 Unit Rumah Di Jalan Magiao Kelurahan Saombo Hangus Dilalap Api, Ada Korban Jiwa

Petugas Damkar dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Gunungsitoli berusaha memadamkan api.
Gunungsitoli, Sidiknews.com -Paling sedikit empat unit rumah semi permanen di Jalan Magiao Lingkungan I Kelurahan Saombo Kota Gunungsitoli, hangus dilalap api hingga rata dengan tanah. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (20/10/2024) sore hari sekira pukul 17.00 wib. Selain korban materil peristiwa naas ini menimbulkan satu orang korban jiwa. 
 
Informasi dihimpun, dari beberapa warga dilokasi, rumah yang pertama terbakar adalah rumah Ina Yarni Halawa. Dan karena lokasi padat penduduk, sehingga api dengan mudah menjalar ke 4 rumah lainnya yang berdekatan.
 
Kabid Damkar Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Gunungsitoli Jaya Telaumbanua mengungkapkan, total rumah yang mengalami kebakaran ada 5 unit. Empat (4) unit diantaranya hangus terbakar, dan satu (1) unit lainnya sebagian terbakar.
 
"Sekira pukul 17.00 wib, kami mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada kejadian kebakaran di Jalan Magiao Kelurahan Saombo. Sehingga pada saat itu kami langsung bergerak ke lokasi," Kata Jaya Telaumbanua kepada media ini, Minggu malam (20/10/2024).
 
Menurut Jaya Telaumbanua, sekira 10 menit setelah mendapat informasi, pihaknya bersama personil lengkap sampai di lokasi kebakaran, dan langsung berupaya memadamkan api. Namun karena lokasi padat penduduk dan hembusan angin yang cukup kencang pada saat itu, membuat api dengan mudah membakar rumah lainnya yang berdekatan.
 
"Juga dinding rumah warga yang mengalami kebakaran sebagian terbuat dari papan. Kami sudah berupaya maksimal, sebagai upaya pemadaman kami turunkan 2 unit armada Damkar, 1 unit mobil tangki Damkar, 1 unit mobil tangki BPBD Kota GunungSitoli dengan personil lengkap," ungkap Jaya Telaumbanua.
 
"Peristiwa naas ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama bapak Ama Rato Halawa. Umurnya berkisar 82 tahun, dia ditemukan petugas di dalam kamar mandi rumahnya, dan sekujur tubuhnya terbakar. Jenazahnya sudah di evakuasi ke RS Thomsen," sambungnya.
 
Adapun nama-nama pemilik rumah korban kebakaran yakni : Tahali Halawa (82) alias Ama Rato) profesi petani, Ina Yarni Halawa (58) petani, Ernus Harefa (45) alias Ama Johan pekerjaan wiraswasta, Ama Tasya Fau (29) pemilik bengkel, Ama Hengki Mendrofa (45) wiraswasta.
 
"Kerugian materil belum bisa diperkirakan, juga penyebab kebakaran belum diketahui, petugas Kepolisian dari Polres Nias masih melakukan penyelidikan," Pungkas Jaya Telaumbanua.
 
Dilokasi kejadian tampak personil Kodim 0213 Nias, Polres Nias, personil BPBD beserta masyarakat turut serta membantu petugas Damkar. (ad01).